Ini bukan puisi pengantar tidur.
Ini hanya doa kepada pemilik semesta.
Agar kamu terlelap dengan senyuman.
Menyambut mentari esok penuh semangat.
Ini bukan puisi pengantar tidur.
Ini hanya sebersit tanya kepada pemilik waktu.
Sudahkah kau memejam malam ini?
Melepas segala penat yang bercokol dihatimu.
Ini bukan puisi pengantar tidur.
Ini hanya sebuah monolog.
Pamekasan, 03 Agustus 2013
Wien~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar